Hai, gan. kali saya ngeposting materi ujian praktek kimia. bukannya sok pintar.. mumpung ingat dan kebetulan saya paham. hehehehe.. ujian praktek kimia ini terdiri dari 3 percobaan dan hanya 2 yang kita uji..ini dia....
1. Larutan Elektrolit
1. Larutan Elektrolit
Tujuan : Mengetahui larutan yang bersifat elektrolit kuat, elektrolit lemah
, dan non elektrolit.
Alat dan bahan :
1.
Rangkaian
lampu
2.
Larutan
1, 2, dan 3
3.
Serbet
Langkah kerja :
1.
Ambil
rangkaian lampu. Uji rangkaian lampu apakah berfungsi dengan baik atau tidak
dengan cara menyentuhkan kedua ujung kutubnya. Jika tidak berfungsi, ganti
rangkaian lampu tersebut dengan rangkaian lampu lain yang dapat berfungsi
2.
Selanjutnya,
masukkan kedua kutub baterai tersebut ke dalam larutan 1. Amati reaksi yang
terjadi. Usahakan kedua kutub tersebut tidak bersentuhan di dalam larutan
3.
Lakukan
hal yang sama pada larutan 2 dan 3
o Jika
terdapat nyala lampu dan terdapat gelembung, artinya larutan tersebut adalah larutan elektrolit kuat
o Jika
tidak terdapat nyala lampu tetapi ada gelembung, maka larutan tersebut adalah
elektrolit lemah
o
Jika
tidak ada nyala lampu dan tidak ada gelembung, maka larutan tersebut adalah
larutan non elektrolit
Pertanyaan :
1.
Apa tujuan
percobaan tersebut?
2.
Apa yang
dimaksud dengan larutan elektrolit?
3.
Apa yang
menyebabkan larutan elektrolit dapat menghantarkan listrik?
4.
Sebutkan
contoh larutan elektrolit kuat, elektrolit lemah, dan non elektrolit?
5. Apa yang
membuktikan bahwa larutan tersebut termasuk larutan elektrolit kuat, lemah atau
non elektrolit?
6.
Sebutkan
dan jelaskan 3 teori asam basa! (Arhenius,Browsted-Lowry, Lewis)
2. Sifat Asam Basa
Tujuan : untuk mengetahui sifat suatu larutan
Alat dan bahan :
1.
Kertas
lakmus
2.
Larutan
A, B, dan C
3.
4
pipet tetes
4.
1
plat tetes
5.
Indikator
PP (fenofthalin)
Langkah kerja :
1.
Ambil
plat tetes dan masukkan kertas lakmus merah dan biru secara beraturan
2. Pada
kertas lakmus baris pertama, tetesi dengan larutan A. Baris 2 dengan larutan B
dan baris 3 dengan larutan C
oJika
kedua kertas lakmus berwarna merah, maka larutan tersebut bersifat asam
oJika
kedua kertas lakmus berwarna biru, makalarutan tersebut bersifat basa
oJika
kedua kertas lakmus warnanya tidak berubah,makalarutan tersebut bersifat netral
3. Kemudian
teteskan larutan A, B dan C di plat tetes. Tetesi dengan indikator PP. Tujuannya
ialah untuk membuktikan uji coba kertas lakmus tadi.
4.
Kemudian,
tetesi ketiga larutan tersebut dengan indikator PP. Amati warnanya.
o
Jika
larutan A berwarna bening = asam
o
Jika
larutan B berwarna merah muda atau merah bata = basa
o
Jika
larutan C berwarna bening = netral
Pertanyaan
:
1.
Apa yang
digunakan untuk membuktikan larutan bersifat asam, basa, atau netral?
2.
Sebutkan
contoh larutan basa dan asam kuat, dan basa dan asam lemah!
3.
Berapa
pH larutan asam, basa dan netral?
3.
Uji Protein
sori, gan. kebetulan percobaan ini tidak saya praktekkan. data yang saya tulis ini berdasarkan panduan dari teman saya yang melakukan percobaan ini. maaf kalau kurang lengkap... :)
Tujuan : Mengetahui kandungan protein dari bahan makanan
Uji Biuret
Alat
dan Bahan :
1.
Rak tabung
2.
3
tabung reaksi
3.
Putih
telur 1ml
4.
Agar-agar
secukupnya
5.
Susu
1 sendok
6.
2
sendok
7.
Tabung
ukur
Langkah
kerja :
1.
Masukkan
1 ml putih telur ke dalam tabung reaksi. Tambahkan 3 tetes CuSO4 kemudian
masukkan 1ml NaOH 0,1 M. Amati perubahan yang terjadi.
2. Ulangi percobaan berikut dengan susu dan agar-agar.
3. Jika positif (+) akan berwarna ungu.
Yang perlu di ingat :
2. Ulangi percobaan berikut dengan susu dan agar-agar.
3. Jika positif (+) akan berwarna ungu.
Yang perlu di ingat :
1.
Uji biuret
= untuk mengetahui adanya ikatan peptida dalam protein
2.
Uji Xanthoproteat
= untuk mengetahui adanya inti benzena
3.
Uji Timbal
Asetat = untuk mengetahui adanya ikatan belerang
itu aja.. gampang kan...
No comments:
Post a Comment